TERNATE,JN – Informasi bohong atau Hoax menjadi salah satu peyebab minimnya capaian vaksinasi di wilayah di provinsi Maluku Utara, Hal ini disampaikan oleh Wakil Kepala Kepolisian Polda Maluku Utara, Brigjen Pol Eko Para Setyo Siswanto saat meninjau Vaksinasi masal di Gedung Duafa Center Kota Ternate, yang dilakssanakan oleh Alumni Akabri 98 Selasa (21/9/21).
Wakapolda yang didampingi Danlanal Ternate Letkol Laut Komarudin serta Kasrem 152 Baabullah Kolonel Infantri Wawan Subarjo meyampaikan, salah satu peyebab masyarakat Provinsi Maluku Utara enggan melakukan vaksinasi karena mengkonsumsi informasi bohong atau Hoax.
“Minimnya masyarakat melakukan vaksinasi ini peyebabnya karena mereka menerima informasi-informasi bohong,” Ungkap Jenderal bintang satu tersebut.
Ia mengatakan, untuk Maluku Utara saat ini capaian vaksinasi baru mencapai 20 persen atau 160 ribu orang dari target 950 ribu orang.
“Sekarang ini capaian vaksinasi di Malut baru mencapai 20 persen dari target warga yang di vaksin 950 ribu orang, sekarang baru tercapai 160 ribu,” beber wakapolda.
Untuk itu Wakopolda mengajak kepada seluruh stekholder, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama di 9 Kabupaten Kota untuk terus mengajak masyarakat melakukan vaksinasi agar bisa mencapai target. (Ab)