HALSEL, JN – Masa pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) DPRD Kabupaten Kota, Provinsi dan DPR RI tahun 2024 telah berakhir pada tanggal 14 Mei 2024 lalu.
Dimana masing – masing Partai mengajukan nama – nama Bacaleg yang akan bertarung salah satunya adalah Meidi Noldi Kurama.
Seorang Advokat muda asal Bobo Obi Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan ikut berpartisipasi pada Pileg 2024 dengan memilih jadi Caleg DPRD Provinsi Maluku Utara dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV Halmahera Selatan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pria berusia 33 tahun itu merupakan anak ke-7 dari pasangan Naser Kurama dan Amelia The adalah asli Putra Obi, Halsel.
Noldi menyelesaikan pendidikan dasarnya di SD GMIM 16 Pateten, Kota Bitung tahun 2003 lanjut di SMPN 7 Bitung 2005 dan menyelesaikan Pendidikan SMAN 2 di Luwuk, Sulawesi Tengah pada tahun 2008.
Pria kelahiran tahun 1990 ini kemudian melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Pembangunan Indonesia, Sulawesi Utara, dan berhasil peroleh gelar strata 1 atau serjana di jurusan Ilmu Hukum tahun 2016.
Pengacara muda ini terbilang cukup eksis mendampingi masyarakat kecil untuk mencari keadilan hukum atas perkara yang dihadapi.
Kepada JaretNews.com, Selasa (16/05/2023) mengatakan selama menjadi mahasiswa lalu, dirinya cukup aktif dalam berorganisasi internal dan eksternal kampus.
Mantan Ketua Advokasi mahasiswa itu bilang bahwa dia dinyatakan lulus dalam ujian profesi Pengacara di Kongres Advokat Indonesia (KAI) Sulawesi Utara dan diambil sumpah profes padai tahun 2018.
Dan saat ini lebih fokus membantu kasus yang dialami orang-orang yang kurang mampu.
“Seperti KDRT, pemerkoasaan dan kekerasan, Itu dibantu secara ikhlas tanpa biaya. Karena memang niat saya jadi Pengacara adalah membantu orang.”ungkap Noldi biasa disapa.
Lanjut dia pengalaman lain dalam berpengacara pernah jadi Tim Kuasa Bupati Usman Sidik di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Pilkada 2020 dan juga menangani sengketa-sengketa Pilkades beberapa waktu lalu.
Ditanya terkait tujuan mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Provinsi Malut, Noldi mengaku semata-mata untuk membuka akses pengabdiannya terhadap masyarakat Halsel.
Karena menjadi Pengacara, tidak semua kepentingan dapat disentuh karena keterbatasan kewenangan. Seperti sektor kesejahteraan warga lingkar Tambang, Pertanian dan Kelauatan.
Alasan memilih PKB karena termotivasi dengan pemikiran KH. Abdulrahman Wahid alias Gusdur. merupakan sosok tokoh yang sangat mencintai Persatuan antar Umat bergama di Indonesia. (*)
Editor : Risman Lamitira