HALSEL, JN – Tim Sepak Bola Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, Persihalsel usia 17 tahun (U-17) gagal melaju ke babak babak Final kompetisi Suratin Cup katagori usia 17 tahun zona Maluku Utara.
Tim Laskar Sibela itu tumbang dalam drama adu pinalti usai bermain imbang tanpa gol (0 – 0) saat melawan tim Halmahera Barat (Persihalbar) pada leg kedua Semifinal dengan skor akhir 4 – 2 bertempat di lapangan Sango Ternate Utara Kamis (29/12/2022).
Sebelumnya pada pertemuan leg pertama tim Persihalsel dan Persihalbar bermain imbang 1 – 1.
Dengan kekalahan tersebut sekaligus memupus impian dan harapan tim Laskar Sibela untuk bermain di tingkat Nasional mewakili zona Maluku Utara.
Pelatih Persihalsel Usia U-17, Umar Alhadar usai pertandingan kepada JaretNews.com mengatakan bahwa pihaknya sudah berusaha melakukan yang terbaik bagi tim namun belum berhasil.
Meski kalah dalam laga Semifinal, Pelatih yang pernah membawa Persihalsel bermain di Liga III Nasional itu mengaku bersyukur dengan capaian saat ini.
“Dibandingkan tahun sebelumnya Persihalsel di kompetisi piala Suratin U -17 zona Maluku Utara belum pernah sampai ke Semifinal dan baru kali ini.”tutur Umar Alhadar.
Pendiri sekaligus pelatih SSB Putra Seki itu mengaku meski begitu perlu dilakukan evaluasi secara menyeluruh agar kedepan bisa lebih baik.
Disamping itu putra asli Amasing Kota itu bilang kedepan butuh sentuhan penuh Pemerintah Kabupaten Halsel baik dari segi anggaran maupun pembinaan pemain.”harap Pelatih.
Sementara pada laga final nanti akan mempertemukan tim Persiter Ternate melawan Halmahera Barat dan pemenang pada partai ini akan mewakili Maluku Utara berlaga di piala Suratin U-17 tingkat Nasional. (*)
Editor : Risman Lamitira