HALSEL, JN.com – Puluhan Aparat gabungan dari TNI/Polri dan Satpol PP, bersama pihak UPTD Pasar Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Halmahera Selatan, kewalahan menertibkan puluhan pedagang yang berjualan di lokasi eks pasar Tembal sejak Jumat (26/02/2021) pagi tadi.
Puluhan pedagang menolak di tertibkan dan memilih tetap bertahan di lokasi, Ketegangan terjadi setelah beberapa pedagang mengejar petugas pasar. Puluhan aparat gabungan TNI Polri dan Satpol PP, yang sudah siaga sejak pukul 16.00 Wit tadi sore itu langsung berlari dan melerai aksi tersebut.
Akibatnya proses penertiban terhambat karena aparat memilih jalur kordinasi. Berdasarkan amatan Jaret News.com Jumat (26/02/2021) sore, terlihat puluhan aparat gabungan sedang berkordinasi dengan pedagang, namun mendapat penolakan karena pedagang memilih bertahan dan berjualan di lokasi eks pasar Tembal.
Sekretaris Satpol PP, Faisal dikonfirmasi mengaku dari hasil kordinasi dengan Sekda Helmi Surya Botutihe memerintahkan agar proses penertiban di pending karena mengingat situasi yang tidak memadai.”Kita diminta supaya tenang sambil melakukan komunikasi yang baik, sapa tahu padagang mau pindah.”singkat Ical. (Ris)
Penulis : Tim
Editor : Risman Lamitira