SOFIFI- Pelabuhan penyebrangan Feri di Galala Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara yang awalnya ditutup sejak 9 Juni 2021 lalu, kini akan kembali beroperasi setelah dilakukan perbaikan.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah XXIV Provinsi Maluku Utara Lilik Handoyo, kepada Jaretnews.com di ruang kerjanya mengatakan Pelabuhan Feri Galala akan dioperasikan kembali pada sepuluh Oktober 2021.
“Tanggal 10 Oktober 2021 Pelabuhan Peyebrangan Feri di Galala Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan akan kembali beroperasi,” Ungkap Lilik Handoyo
Penutupan yang telah berlangsung sekitar 4 bulan karena adanya pekerjaan perbaikan fasilitas dermaga dan terminal ruang tunggu.
Lilik menambahkan, Meski kembali beroperasi, tidak semua kendaraan akan diijinkan melakukan Penyebrangan melalui pelabuhan Feri Galala.
“Tidak semua kendaraan akan diijinkan melalukan Peyebrangan melalui pelabuhan feri Galala. Misalnya kendaraan besar seperti Truk, Tronton dan lainnya tidak diijinkan melakukan Peyebrangan,” Ujar Lilik
Alasan dioperasikan kembali pelabuhan Peyebrangan Feri Galala pada tanggal 10 nanti karena adanya agenda nasional yakni Seleksi Tilawatil Qur’an yang akan dilaksanakan sejak 16 oktober nanti.
“Untuk mendukung kelancaran transportasi pada pelaksanaan STQ Nasional ke XXVI nanti di Sofifi, pelabuhan feri Galala kita oprasikan kembali,” Tandas Lilik
Untuk diketahui, selama tidak beroperasinya pelabuhan Feri Galala, aktivitas pelayaran menuju Sofifi dialihkan melalui Pelabuhan Penyebrangan di Sidangoli, Kecamatan Jailolo Selatan, Halmahera Barat (AB)