HALSEL, JN – Tim Sepak Bola dari Makian Kayoa, Waigitang Am Fc berhasil meraih Juara pertama setelah mengandaskan Persido Dolik Fc Gane Barat Utara, melalui drama adu pinalti pada partai final turnamen sepak bola Bupati Cup Kabupaten Halmahera Selatan Tahun 2022, bertempat stadion Gelora Bahrain Kasuba (GBK) Tuwokona Kamis (15/12/2022) sore tadi.
Laga hidup mati serta adu gengsi antar dua Zona Makayoa dan Gane itu disaksikan ribuan penonton yang memadati stadion berkapasitas 30 ribu itu berjalana lancar dan aman.
Dalam pertandingan babak final itu kedua tim saling gempur untuk membobol gawang lawan, akan tetapi hingga pluit akhir babak pertama skor kedua tim masih imbang 0 – 0.
Usai turun minum permainan kedua tim mulai panas hingga kedua pemain dari masing – masing keseblasan diganjar kartu kuning oleh wasit.
Permainan menyerang yang ditampilkan anak – anak Gane Barat Utara julukan Persido Dolik melalui kedua pemain sayap, tidak mampuh membobol gawang lawan meski beberapa kali miliki peluang namun bola selalu melambung di atas mistar gawang.
Karena hanya bermain imbang tanpa gol hingga babak kedua berakhir, permainan akhirnya dilanjutkan dengan drama adu pinalti dimana dari 5 algojo yang disiapkan masing – masing tim, 3 diantaranya dari Persido Dolik gagal melaksanakan tugasnya dengan baik sedangkan 3 dari pemain Waigitang Am Fc berhasil mengesekusi pinalti dengan sempurna.
Dengan demikian dari hasil adu pinalti terdebut tim Waigitang Am Fc menang dengan skor 3 – 2 sekalugus keluar sebagai Juara 1 dan membawa pulang medali serta piala bergilir dan piala tetap plus bonus uang tunai sebesar Rp 75 juta.
Sementara Juara II Persido Dolik harus puas sebagai runner up dan memperoleh Medali kemudian piala tetap plus uang tunai sebesar Rp 50 juta, sedangkan Juara III diperoleh Ps Suma Makian berupa medali, piala bergilir dan bonus uang tunai Rp 25 juta.
Ps Saketa Gane Barat di posisi Juara ke IV atau harapan hanya memperoleh piala tetap dan uang sebesar Rp 10 juta.
Untuk pencetak gol terbanyak atau top skor dimenangkan oleh dua pemain masing – masing memperoleh bonus uang tunai Rp 5 juta, sedangkan pemain terbaik diraih pemain Waigitang Am Fc nomor pungung 23 Sebastian Veron dengan bonus uang pembinaan Rp 5 juta.
Pelatih Waigitang Am Fc, Safrudin Rasyid, usai pertandingan kepada JaretNews.com, memberikan apresiasi kepada seluruh pemainnya yang konsisten melaksanakan instruksi di lapangan sejak babak pertama hingga babak kedua.
Mantan punggawa Persiter Ternate itu bilang di babak kedua di kubu Waigitang tidak ada perubahan strategi, hanya memberikan motivasi dan dorongan agar para pemain tetap konsisten sebab diketahui beberapa pemain Persido Dolik memiliki kecepatan berlari.
“Alhamdulillah kita menang, dan sekarang ini arah Kiblat sepak bola Halmahera Selatan itu berada di Makian Kayoa dan Gane.”tutup Syafrudin Rasyiid seraya mengucapkan terimakasi pada pendukung tim Waigitang Am dimanapun berada. (*)
Editor : Risman Lamitira