HALSEL, JN – Meski belum memenuhi persyaratan dukungan 20 persen kursi di Parlemen, sebagaimana ketentuan mengusung Calon di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), namun pasangan Bahrain Kasuba dan Umar Hi. Soleman (BK – Umar) dikabarkan sudah final maju sebagai Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati di Pilkada Halmahera Selatan tahun 2024.
Paket berakronim BK – Umar ini sudah dipastikan diusung oleh Partai Golongan Karya (Golkar).
Meski demikian, untuk ikut dalam Pilkada pasangan BK – Umar harus mendapat tambahan kursi di parlemen sebagai syarat dukungan dari Partai Politik (Parpol) karena tidak memenuhi syarat menimal 6 kursi.
Sementara untuk Partai Golkar sendiri memiliki perolehan 3 kursi di DPRD Halmahera Selatan, itu artinya minimal harus ada tambahan 3 kursi untuk bisa mencukupi 6 kursi sebagai syarat Parpol bisa mengusung pasangan Calon Bupati dan Calon wakil Bupati di Pilkada Halmahera Selatan.
Kepastian final pasangan BK – Umar ini diakui Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Halmahera Selatan, yang juga Bakal Calon Wakil Bupati, Umar Hi. Soleman kepada wartawan usai Sidang Paripurna bertempat di sekretariat kantor DPRD Halmahera Selatan pada Selasa malam (28/05/2024).
Wakil rakyat dua periode itu bilang bahwa paket Bahrain Kasuba dan Umar Hi. Soleman sudah final dan sekarang dalam proses penyelesaian akhir.
“Kalau di tanya paket BK – Umar iya itu sudah final diusung Partai Golkar.”tegas Umar H. Soleman.
Wakil Ketua DPRD Halmahera Selatan itu mengaku senang dan siap sebagai Bakal Calon Wakil Bupati mendampingi Bakal Calon Bupati Bahrain Kasuba pada Pilkada Halmahera Selatan.
“Saya merasa senang dan siap mendampingi Bahrain di Pilkada Halmahera Selatan.”tutup Ketua DPD Partai Golkar Halmahera Selatan itu.
Sementara di tempat yang sama, Bupati Halmahera Selatan, yang juga Bakal Calon Bupati, Hasan Ali Bassam Kasuba, mengatakan bahwa sejauh ini dirinya belum menentukan siapa nama Bakal Calon Wakil Bupati yang bakal mendampingi dirinya.
Padahal jika dilihat Bassam Kasuba Calon Bupati petahana ini jauh lebih siap dibandingkan sejumlah kandidat lain karena telah memenuhi syarat 6 kursi di parlemen hasil koalisi PKS – Hanura untuk maju di Pilkada nanti.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengaku belum memikirkan nama Bakal Calon Wakil Bupati karena masih fokus membangun komunukasi politik dengan beberapa Partai Politik (Parpol) untuk tambahan dukungan koalisi.
“Saya dalam konstestasi ini, pastinya ingin mencari kombinasi terbaik, karena itu keterlibatan banyak Parpol penting dalam menyamakan persepsi terutama pilihan Wakil Bupati.”ungkap Bupati Bassam Kasuba.
Bassam menambhkan bahwa dirinya baru akan menetapkan nama Calon Wakil Bupati setelah seluruh prosesnya selesai.
Lanjut dia terkait isu sejumlah nama yang muncul, itu merupakan wacana yang dibangun publik, dan itu merupakan hal biasa sehingga harus direspon dengan positif.
“Yang pasti untuk nama Wakil belum ada putusan final semuanya masih berproses, semua kandidat memiliki peluang yang sama, karena itu saya mohon Do’anya agar bisa segera ditetapkan.”pungkas Ketua Bappilu DPD PKS Halmaheea Selatan itu. (*)
Editor : Risman Lamitira