HALSEL, JN – Ratusan warga dalam hal ini orang tua siswa di Desa Jiko Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, menolak pergantian Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri 36 Jiko Halmahera Selatan.
Penolakan tersebut dilakukan dalam bentuk aksi Demo di halaman sekolah pada Kamis (22/06/2023) .
Berdasarkan informasi yang dihimpun JaretNews.com, di lapangan menyebutkan bahwa aksi demo yang disuarakan ratusan orang tua siswa ini berkaitan dengan proses pergantian Kepsek SMA 36 Jiko yang pelantikannya dilaksanakan beberapa hari lalu oleh Gubernur Provinsi Maluku Utara.
Tidak terima Kepala Sekolah yang dijabat saat ini Irma Taher diganti oleh Kepsek yang baru, para warga kemudian berbondong – bondong menggelar aksi penolakan.
Kepala Sekolah SMA Negeri 36 Jiko Halsel, Irma Taher yang di konfirmasi membenarkan adanya aksi demo dilakukan para orang tua murid.
Menurutnya aksi itu dirinya sama sekali tidak tahu, namun kemudian kaget setelah mendengar bahwa ada demo di sekolah.
“Saya sudah sampaikan ke mereka (Warga, red) bahwa selaku Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam proses roling atau pergantian jabatan itu merupakan hal biasa sehingga tidak perlu ada aksi seperti ini.”ujar Kepsek Irma Taher.
Ditanya soal siapa Kepsek baru yang akan menggantikan dirinya, ia mengaku belum tahu pasti karena sampai sejauh ini dirinya juga belum menerima Surat Keputusan (SK) atau pembetitahuan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Maluku Utara.
“Saya tahunya dari bawahan saya yang ada di grup P3K, kemudian mengirimkan nama – nama Kepsek yang dilantik termasuk di dalamnya SMA 36 Jiko.”terang Irma.
Lanjut dia, karena sampai sekarang dirinya masih menunggu kepastian dari Dikbud Malut terkait status dirinya apakah sebagai Kepsek atau guru biasa di sekolah.
“Saya mengabdi di sini sudah 12 tahun, dari sebelumnya masih berstatus LPM (Sekolah swasta, red) kemudian di Negerikan menjadi SMA Negeri 36 Halsel, mungkin itu yang dilihat warga setempat.”tutur wanita asal Halmahera Utara (Halut) itu.
Sementara itu terpisah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Halmahera Selatan, Maluku Utara, Saima Kasuba, yang dikonfirmasi mengaku belum mengetahui pasti terkait pergantian Kepsek SMA 36 Jiko.
Mantan Kabag Umum Pemkab Halsel itu bilang mestinya kalau belum terima SK, harusnya diam saja itu berarti masih menjabat, beda kalau sudah resmi ada SK mutasi.”ungkap Saima Kasuba dengan nada canda.
Ponakan Gubernur Maluku Utara itu menambahkan bahwa sejauh ini terkait pelantikan atau pergantian jabatan Kepsek SMA dirinya belum mendapatkan surat resmi dari Provinsi terkait siapa saja Kepsek yang diangkat maupun yang diganti.
“Jujur saja saya juga tidak tahu, nanti coba dikonfirmasi langsung ke Dikbud atau BKD Malut.”tutup Kepala Cabang Dikbud Halsel itu. (*)
Editor : Risman Lamitira