HALSEL, JN – Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, periode 2023 – 2028, resmi dilantik.
Iswandi Ishak saat ini selaku Kepala Desa Dolik Gane Barat Utara,dipercaya sebagai Ketua DPC APDESI Halsel, Sekretaris Suaib Yunus Kepala Desa Belang – Belang Kecamatan Bacan dan Bendahara Alhajir K.Marsaoli Kepala Desa Hidayat Kecamatan Bacan.
Pelantikan di pimpin langsung Ketua DPD APDESI Maluku Utara, ditandai dengan pengambilan sumpah jabatan yang di ikuti seluruh Pengurus DPC APDESI Halsel, bertempat di lapangan Merdeka Labuha pada Kamis malam (22/06/2023).
Dilanjutkan dengan penyerahan bendera pataka APDESI dari Ketua DPD APDESI Malut kepada Ketua DPC APDESI Halsel.
Dalam kesempatan itu hadir Bupati Halmahera Selatan, H. Usman Sidik, Perwakilan Dirjen Kemendes RI Herlina, Wakil Ketua DPP APDESI, Forkopimda, Pimpinan SKPD, para Camat, Kades, LSM dan sejumlah OKP lainya.
Ketua DPC APDESI Halsel, Iswandi Ishak, dalam sambutannya mengatakan bahwa sejak organisasi APDESI Halsel dibentuk, baru kali ini kegiatan APDESI Halsel dilaksanakan dengan meriah secara terbuka atau Out Door, ini semua berkat kerjasama dan kepedulian dari Bupati H. Usman Sidik selaku Ketua Dewan Pembina bersama Kepala DPMD Halsel atas bimbingan selama ini.
Iswandi yang juga Kepala Desa Dolik itu menambahkan bahwa kehadiran APDESI harusnya memiliki peran penting dalam membantu percepatan pembangunan di Desa serta bersinergi dengan Pemkab Halsel, dalam mendorong lanjutnya pembangunan, ini sekaligus mendukung program Smart City sekalugus Smart Vilage.
Lanjut Kades dua periode itu juga meminta kepada teman – teman Pers, LSM dan lainnya agar selalu memberikan ide dan gagasan serta masukan jika ada yang dianggap salah.
Sebab APDESI menjadi payung utama dan berperan penting dalam ikut membantu menyelesaikan masalah di Desa.
“Jika ada persoalan kami juga mita pada Ketua Dewan Pembina Bupati agar kami (Kades, Red) dibina jangan langsung diberikan sanksi jika ada masalah sehingga hubungan ini tetap terjalin baik.”harap Iswandi.
Begitu juga kepada rekan – rekan Kades dalam menjalankan tugas supaya selalu taat dan tunduk apa yang telah menjadi ketentuan, begitu pula dengan instruksi Bupati.
Kepada yang mewakili Kemendes RI, diminta adil dalam pembagian kue Dana Desa (DD), begitu pula dana Afermasi yang sampai saat ini Desa di Halsel belum menikmatinya.
Kami berharap supaya ini dibantu untuk mendorong lajunya pembangunan di daerah.”pungkasnya seraya berharap dari pertemuan ini ada yang bisa dibawah ke Jakarta nantinya oleh Perwakilan Kemendes.
Bupati Halmahera Selatan, H. Usman Sidik, dalam sambutannya mengatakan bahwa sebelumnya di Halsel ada dua kubu organisasi DPC APDESI dan ini berjalan sejak lama.
Namun di era kepemimpinannya sekarang, dirinya kemudian mengundang kedua kubu yang berseteru minta supaya DPC APDESI Halsel satu karena itu harus saling mengikhlaskan.
“Saya bilang kalian harus satu dan saling mengkhlaskan baru saya mengakui tapi sepanjang itu belum maka saya selaku Bupati tidak akan mengakui adanya APDESI di daerah”ungkap Bupati H. Usman Sidik.
Dan Alhamdulillah lanjut orang nomor satu di daerah itu bahwa kedua kubu mau berdamai dan berpelukan dan itu selaku Bupati dirinya memberikan apresiasi luar luasa kepada seluruh pengurus.
Di Halsel kata Bupati persoalan Desa memang cukup rumit dan beragam persoalan kita hadapi namun dia berharap dintangan pengurus DPC APDESI yang baru dilantik ini bisa membantu.
Politisi PKB itu bilang bahwa sudah banyak yang dia perbuat dalam membantu Desa, salah satunya menaikkan kuota anggaran dana desa (ADD) yang bersumber dari APBD sebesar 10 persen.
Angka ini menurut Bupati tidak ditemui pada masa kepemimpinan sebelumnnya, dimana kuota ADD hanya di angka 7 hingga 8 persen, namun di tahun 2023 alokasi bertambah menjadi 10 persen.
“Jika kedepan ada regulasi yang mengharuskan ada kenaikan Jumlah anggaran ADD Maka Pemkab Halsel akan menaikan lagi.”beber Bupati. (*)
Editor : Risman Lamitira