HALSEL, JN – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, dibawa kepemimpinan Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba, terus menunjukkan komitmennya dalam memperluas lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal melalui penyelenggaraan Job Fair 2024.
Acara yang digagas Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) setempat, resmi dibuka Bupati Bassam Kasuba, didampingi Kadis Nakertrans Noce Totononu, yang diikuti puluhan masyarkat pencari kerja bertempat di kantor Disnakertrans Halmahera Selatan, Senin (02/12/2024).
Hadir pada pembukaan Job Fair 2024 itu para Asisten dan perwakilan pimpinan keempat Perusahaan tambang dan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah Maluku Utara, diantaranya PT, Harita Nickel, PT. Wanatiara Persada, PT GMM, dan PT. IWIP.
Kegiatan Job Fair ini berlangsung selama dua hari, terhitung mulai tanggal 2 hingga 3 Desember 2024 merupakan sebuah upaya konkret dari Pemkab Halmahera Selatan, untuk mengurangi angka pengangguran di daerah.
Dalam arahannya, Bupai Hasan Ali Bassam Kasuba, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang mendukung pelaksanaan Job Fair.
Orang nomor satu di Halsel itu bilang tujuan utama Job Fair atau Bursa Kerja ialah dalam rangka memberikan kesempatan atau peluang pekerjaan bagi masyarakat Halmahera Selatan, terutama bagi mereka yang belum ada pekerjaan.
Dengan begitu akan membantu menyerap sebagian angkatan kerja yang masih mencari pekerjaan sehingga dapat mengurangi angka pengangguran.
“Dari sisi wilayah Halmahera Selatan sangat luas begitu pula dengan jumlah penduduk, ini menjadi tantangan sekaligus peluang untuk memastikan masyarakat mendapatkan akses pekerjaan yang layak.”ujar Bupati Bassam Kasuba.
Lanjut Pria kelahiran Islamabad Pakistan ini menegaskan komitmennya dengan memberikan prioritas kepada tenaga kerja lokal, terutama untuk posisi low-skill.
“Kami tidak ingin posisi low-skill diambil dari luar seluruhnya, harus diisi oleh warga lokal Halmahera Selatan.”tegas Bassam.
Untuk mendukung kebijakan ini, Pemerintah Kabupaten juga mengupayakan peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pelatihan dan sertifikasi.
Dengan harapan langkah ini dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri sekaligus membuka lebih banyak peluang kerja yang relevan.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga menyoroti pentingnya sinergi antara Pemerintah dan Perusahaan mitra untuk menciptakan solusi ketenagakerjaan yang berkelanjutan.
“Saya tegaskan Job Fair ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan langkah konkret untuk memetakan kebutuhan tenaga kerja, peluang kerja, serta target penyerapan tenaga kerja lokal.”ucap Bupati.
Apalagi saat ini Halmahera Selatan tengah menghadapi bonus demografi, dimana jumlah penduduk usia produktif meningkat signifikan.
Olehnya itu momentum ini penting untuk mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif.
“Saya ingin memastikan seluruh masyarakat Halmahera Selatan menjadi bagian utama dari setiap langkah pembangunan yang dilakukan dan program ini adalah upaya bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.”harap putra sulung mantan Bupati dua periode Dr. Muhammad Kasuba itu. (*)
Editor : Risman Lamitira