HALSEL, JN – Bupati Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, Hasan Ali Bassam Kasuba, bersama masyarakat Desa Busua Kecamatan Kayoa Barat, memperingati perayaan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW atau yang sering disebut dengan Al – Isra Wal Mi’raj pada Senin malam (12/02/2024).
Dalam kesempatan itu Bupati Bassam Kasuba di dampingi Ketua TP-PKK Rifa’at Al-Sa’adah, Kadis PUPR Ikbal Mustafa, Kadisparbud Ali Dano Hasan, Kabag Hukum Yusran Umakamae Kepala BAPPEDA Mohammad Nur, dan Kadis PMD Ilham Abubakar dan Asisten II Bidang Administrasi Hairudin Rachman.
Turut hadir dalam perayaan tersebut, Camat Kayoa Barat Udin Ahmad, Kades Busua Andi Hairudin dan sejumlah Kades diantaranya, Kades Fofao, Kades Boki Moake dan Kades HateJawa.
Bupati Bassam Kasuba, dalam sambutanya mengatakan Isra Mi’raj yang kita rayakan setiap tahun ini akan menjadi bahan renungan kita bersama tentang esensi dan pentingnya Isra Wal Mi’raj dalam kehidupan kita sebagai seorang muslim.
Karena peristiwa Isra Mi’raj ini sangat luar biasa bahkan sampai hari ini di luar akal atau nalar manusia.
“Kita tidak bisa membayangkan dalam sepertiga malam seorang manusia bisa berjalan dari Mekah Almukaromah ke Mesjidil Aqsa dan kemudian ke Sidratul Muntaha, menembus 7 lapis langit ini sangat tidak bisa di bayangkan hanya dengan catatan waktu Sepertiga malam ini luar bisa.”ungkap Bupati.
Orang nomor satu di Halmahera Selatan itu bilang bahwa perjalanan ini melahirkan suatu kewajiban penting bagi umat muslim dalam mnjalankan Shalat 5 waktu, menjadi esensi penting dalam perjalanan Isra Mi’raj, sebab kegiatan perayaan ini sangat penting bagi umat Muslim khususnya masyarakat Desa Busua untuk mendapatkan pemahaman dan pengetahuan tentang pentingnya Shalat 5 waktu yang selalu kita jaga dan di laksanakan.
Lanjut dia ini juga menjadi momentum evaluasi kualitas ibadah bagi Umat Islam khususnya Shalat 5 waktu berjamah di Mesjid.
“Atas nama pimpinan di daerah saya mengajak mari kita ramaikan Mesjid di Desa Busua untuk shalat 5 waktu berjamaah.”pinta Bupati yang juga Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). (*)
Editor : Risman Lamitira
