HALSEL, JN – Tragedi tenggelamnya kapal motor (KM) Cahaya Arafah di perairan Tokaka Kecamatan Gane Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, pada Senin (18/07/2022) menimbulkan luka mendalam bagi keluarga korban.
Sebab sampai hari ini masih ada penumpang yang belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian oleh tim gabungan Basarnas.
Dimana dari 77 orang penumpang termasuk Anak Buah Kapal (ABK) tercatat dalam manifest, 64 orang sudah ditemukan sisahnya belum di temukan, termasuk Isteri Kepala Sekolah SDN Tokaka Gane Barat Utara, Nurjay Ahmad.
Nama Nurjay Ahmad tercatat dalam manifest penumpang kapal Cahaya Arafah yang tenggelam di perairan Tokaka Halsel, ditemukan di pantai sebagaimana diberitakan media ternyata tidak benar karena masih simpang siur.
Camat Gane Barat Utara, Rajak Hi.Dayian yang dikonfirmasi JaretNews.com, Selasa (19/07/2022), mengaku bahwa informasi mengenai ditemukannya Isteri Kepala Sekolah SDN Tokaka Gane Barat Utara, Nurjay Ahmad yang terdampar di pantai dalam kondisi meninggal dunia adalah tidak benar.
Menurut Camat, dirinya sudah mengkroscek di lapangan dan sampai saat ini belum ada yang ditemukan dalam kondisi meninggal termasuk isteri Kepsek SDN Tokaka.
“Kalau ditemukan meninggal pasti ada mayatnya, tapi sampai sekarang tim maupun warga belum menemukan mayat itu artinya informasi ini tidak benar.”tutur Camat Gane Barat Utara.
Lanjut dia bilang bahwa sejauh ini dari informasi yang diperoleh ada kurang lebih 13 penumpang yang hilang dan belum ditemukan termasuk Nurjay Ahmad.
Ia menambahkan bahwa saat ini tim bersama warga dan Kapolsek masih berada di lapangan melakukan pencarian, hanya saja terkendala alat bantu menyelam.
“Info terkini pak Kapolsek sudah ke Koititi untuk mencari tambahan alat menyelam guna mencari korban di dasar laut.”tutup Camat Rajak.
Sementara itu terpisah Plt, Kepala Dinas Bencana Alam Daerah(BPBD) Halsel, Muhammad Ihwan, dikonfirmasi mengaku saat ini pihaknya juga menurunkan tim untuk ikut serta dalam pencarian Laka Laut yang terjadi di perairan Tokaka Gane Barat Utara.
Mantan Sekretaris Dinas Perhubungan itu bilang sejauh ini terkait dengan jumlah korban belum diketahui termasuk jumlah penumpang yang hilang, namun bagi para korban yang selamat sudah dikembalikan ke kampung halaman masing – masing.
“Kalau untuk jumlah korban pasti yang belum ditemukan sebagaimana data manifest kami belum dapat datanya, ini masih simpang siur termasuk korban meninggal, karena ada yang bilang 20 orang, kemudian tersisah 13 orang, terakhir 12 orang, jadi kita tunggu saja, apalagi operasi pencarian dibawa kendali Basarnas Ternate, Halsel hanya membantu.”tandas Memet biasa disapa.
Kapolsek Saketa Gane Barat IPDA Wawan juga menambahkan bahwa proses pencarian masih terus dilakukan.
“Sementara saya masih di laut nanti baru di konfirmasi lebih lanjut.”singkat Kapolsek.
Berikut nama – nama penumpang yang diduga masih hilang
1 Asmania (Tawa)
2. Siti Adira Pakelo (Yomen)
3 Ramlah Kobukobu (Yomen)
4 Faisal Badri (Yomen)
5 Miqhayla Ismit
6 Jae
7 Rahman
8 Kesya
9 Lina
10. Mima
12 Nurjay Ahmad (*)
Editor : Risman Lamitira
