HALSEL,JN – Dewan Perwakilan Rakyat Derah (DPRD) Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, menitip Anggaran proyek yang berasal dari Pokok Pikiran (Pokir) tahun 2023 di dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan Dinas Pertanian (Distan) mencapai Rp 5 Miliar lebih.
Anggaran Miliaran rupiah tersebut adalah milik 11 Anggota DPRD yang dititip di Dinas Pertanian, dan di Dinas DKP sebanyak 18 orang termasuk unsur Pimpinan DPRD.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Halmahera Selatan, Yusuf Hi. Untung, yang dikonfirmasi JaretNews.com, Selasa (10/01/2023) mengatakan bahwa di tahun 2023 ada 18 Anggota DPRD Halsel yang menitipkan Pokirnya di Dinas DKP dengan Anggaran mencapai Rp 2,765 Miliar.
Anggaran yang bersumber dari APBD pokok tahun 2023 itu untuk kegiatan proyek pengadaan Bodi dan Mesin bagi nelayan.
Dimana setiap kelompok nelayan mendapat 1 buah bodi berukuran 1 GT dan Mesin 15 PK dengan harga Rp 100 Juta.
“Dari 18 orang hanya tiga saja yang nilai pokernya besar capai Rp 300 Juta yakni, Wakil Ketua Muslim Hi. Rakib (PKB), Mohtar Sumaila, Anggota (PAN) dan Junaidy Abusama, Anggota (PKB) sedangkan sisanya rata – rata nilainya hanya Rp 100 Juta.”tutur Kadis DKP.
Dia menambahkan, Pokir merupakan produk usulan hasil Reses atau aspirasi masyarakat yang dilakukan anggota DPRD terhadap konstituennya di masing – masing Daerah Pemilihan (Dapil) yang kemudian dititipkan ke Badan Dinas dalam bentuk proyek atau pengadaan.
Lanjut dia jika dibandingkan dengan tahun 2022 anggaran Pokir tahun ini menurun.
“Awalnya anggaran Pokir dititip sebesar Rp 1,3 Miliar kemudian turun menjadi Rp 800 Juta dan sekarang tersisa Rp 300 juta per Anggota Dewan.”beber Kadis.
Hal senada dikatakan Kadis Pertanian Halsel, Agus Heriawan bahwa anggaran Aspirasi DPRD Halsel atau Pokir tahun 2023 hanya sebesar Rp.2,3 Miliar untuk 11 Anggota DPRD dengan nilai bervariasi dari Rp 100 Juta hingga Rp 300 juta per Anggota.
Anggaran Pokir ini diperuntukan untuk pengadaan proyek pertanian berupa pengadaan bibit dan lainnya.
“Kalau di tahun 2022 anggarannya sedikit banyak capai Rp 7 Miliar.”katanya. (*)
Editor :Risman Lamitira