HALSEL, JN – Setelah terbentuk sejak tahun 2005, Lembaga Palimpungan Ompu Bangsa Nang Ompu Anak – Anak Lipu Adat Bacan, akhirnya berganti pengurus baru.
Rencanannya Oraganisasi kemasyarakatan keluarga besar suku Bacan ini, akan mengadakan acara pelantikan dan pengukuhan Pengurus baru tahun 2024, dengan mengambil tema “Menegakkan Adat Nang Atoranga, Melestarikan Budaya Leluhur” bertempat di Aula Kantor Bupati Halmahera Selatan pada Sabtu (20/07/2024).
Acara pelantikan dan pengukuhan pengurus Organisasi Lembaga Palimpungan Ompu Bangsa Nang Ompu Anak – Anak Lipu Adat Bacan, akan dihadiri Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, serta para sesepuh Kesultanan Bacan.
Ketua Umum terpilih Organisasi Palimpungan Ompu Bangsa Nang Ompu Anak – Anak Lipu Adat Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Hi. Sanusi Iskandar Alam alias Nau Nusi, didampingi Sekretaris Ikbal Jamal dan Bendahara Fatma Usman Syah, mengatakan bahwa Organisasi ini sama seperti Paguyuban lainnya yang ada di Halmahera Selatan.
Dimana Lembaga Palimpungan Ompu Bangsa Nang Ompu Anak – Anak Lipu Adat Bacan merupakan Organisasi kemasyarakatan yang berasal dari suku Bacan.
“Jadi Lembaga Palimpungan ini merupakan Organisasi kemasyarakatan yang sama dengan paguyuban dari etnis lain di Halmahera Selatan, dengan tujuan menyatukan tali silaturahmi sesama keluarga besar suku Bacan.”ujar Ketua terpilih Lembaga Palimpungan Ompu Bangsa Nang Ompu Anak – Anak Lipu Adat Bacan Halmahera Selatan, Hi. Sanusi Iskandar Alam, saat ditemui di Aula kantor bupati Halmahera Selatan.
Mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Sorong Papua Barat tiga periode itu bilang bahwa Lembaga Palimpungan Ompu Bangsa Nang Ompu Anak – Anak Lipu Adat Bacan Halmahera Selatan, merupakan wadah berhimpun 4 marga orang Bacan yakni, Marga Iskandar Alam, Kamarullah, Tumbulawang dan Tarafannur.
Untuk marga Ompu Bangsa kata Sanusi bilang bahwa itu dihuni oleh marga Tarafannur dan Tumbulawang dengan pembagian tugas dalam kesultanan Bacan itu sebagai Jogugu.
Sedangkan Ompu Anak – Anak dihuni oleh marga Iskandar Alam dan Kamarullah dengan jabatan pemegang hak Kesultanan.
“Tujuannya adalah menghidupkan kembali organisasi serta menjaga seni dan budaya yang dari jaman ke jaman sudah mulai terlupakan.” terangnya.
Lanjut Sanusi mengaku organisasi ini juga sudah ada sejak tahun 2005 lalu yang mana saat itu diketuai oleh Almarhum Abdul Khafi Islandar Alam.
“Karena Ketua sebelumnya sudah meninggal maka ini dilanjutkan dengan pengurus baru.”ungkap Nau Nusi sapaan akrab Ketua terpilih Palimpungan. (*)
Editor : Risman Lamitira
