HALSEL, JN – Pesta kembang api hingga tarian daerah warnai malam pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Halmahera Selatan Ke 30.
Pemandangan paling menarik dan meriah itu berlangsung dikawasan Masjid Agung Alkhairaat Bacan, Jumat (01/03/2024).
Seluruh kafilah dan masyarakat Halmahera Selatan juga menikmati kemeriahan itu dengan penampilan berbagai tarian daerah semuanya menggambarkan karakter dan kearifan lokal Negeri Saruma.
Hadir dalam kesempatan itu Mantan Bupati Halmahera Selatan, dua periode Dr. Muhammad Kasuba (MK), Forkopimda,
Sekda, Kamenang, Ketua Pengadilan Agama, Qorih Internasional Muhammad Ridfan, Dewan Hakim MTQ XXX, Asisten dan Staf Ahli, Pimpinan OPD , Ompu Datu Alulung, Ompu Jougugu Kesultanan Bacan beserta Ompu Juru tulis Ra Kesultanan Bacan, Pimpinan Perbankan dan teristimewa Ketua TP -PKK Halsel.
Hadir pula para Pimpinan Kecamatan (Camat), KUA, para Kepala Desa, Toko Agama, Toko Adat, Toko Masyarakat, Toko Pemuda serta Organisasi Paguyuban.
Bupati Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, Hasan Ali Bassam Kasuba, dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada seluruh kafilah dari 30 Kecamatan untuk berkompetisi menjadi Qori dan Qoriah, Hafiz – Hafizah, dan Cendikiawan terbaik tingkat Kabupaten, selanjutnya nanti mewakili Halmahera Selatan ke tingkat yang lebih tinggi.
Bupati Bassam Kasuba bilang, Nabi Muhammad SAW diutus untuk membawa risalah Islam sebagai rahmatan lilalamin.
Orang nomor satu di Halsel itu menambahkan dengan mukjizat Alquran Nabi Muhammad SAW, membimbing manusia dari masa kegelapan menuju cahaya iman, ikhsan dan cahaya ilmu pengetahuan.
“Atas nama pribadi dan Pemkab Halsel, merasa bangga dan menyampaikan penghargaan kepada panitia dan seluruh pihak yang terlibat, dalam menyukseskan acara MTQ Halmahera Selatan ke 30.”ungkap Bupati.
Lanjut dia bahwa pelaksanaan MTQ akan terus dilakukan setiap tahun karena ini menjadi perwujudan komitmen Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan untuk memposisikan dan memfungsikan Alquran dalam kehidupan.
Karena itu sekali lagi, tidak ada ilmu yang paling utama dan tidak ada pengabdian yang paling mulia di hamparan bumi ini kecuali hidup ikhlas, berkiprah untuk mempelajari, memahami dan menyebarluaskan syiar Islam dan Alquran.”tandas Bassam Kasuba.
Politisi PKS itu bilang pelaksanaan MTQ XXX ini tidak hanya semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba dalam membaca Alquran, melainkan juga mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Alquran di Bumi Saruma.”ungkap Bupati.
Diketahui MTQ ke XXX dengan tema “Menyiarkan Islam, Membumikan Al-Qur’an, Menuju Senyum Berkah di Bumi Saruma” ini, diikuti seluruh Kafilah dari 30 Kecamatan, dimana total peserta yang mengikuti mata lomba kegiatan ada sebanyak 447 orang. (*)
Editor : Risman Lamitira