HALSEL, JN – Pernyataan Panglima Dodomi, Sadik Diadon terkait keretakan hubungan keluarga besar Kasuba saa ini, yang berdampak pada kepentingan politik hingga mengalihkan dukungannya kepada pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, Ali Ibrahim dan Santrani Abusama (ALI – SAJA) dan tidak lagi mendukung DR. Muhammad Kasuba (MK) di Pulgub tahun 2024 mendatang, ditanggapi datar oleh keluarga besar Kasuba.
Anggota DPRD Halmahera Selatan, yang juga ponakan mantan Bupati DR. Muhammad Kasuba (MK) Munawir Bahar Kasuba, ST, mengatakan apa yang disampaikan Panglima Dodomi Sadik Diadon yang menilai persoalan internal keluarga besar Kasuba merupakan pernyataan keliru yang bersifat pribadi.
Nawir bilang apa yang dilihat Sadik Diadon terhadap kondisi keluarga besar Kasuba sekarang ini terlalu politis.
Sebab menurut wakil rakyat asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu bahwa sebenarnya keluarga besar Kasuba juga memiliki pendapat dan pandangan politik berbeda.
“Yang pasti kami di internal keluarga kasuba solit di 2024 nanti.”ujar Munawir Bahar Kasuba kepada JaretNews.com, Jum’at (27/01/2023).
Putra sulung dari kaka kandung Gubernur Abdul Gani Kasuba itu mengaku bahwa masalah perbedaan dalam politik itu hal biasa.
Namun publik harus tahu bahwa nanti pada saatnya kami semua solid.
“Munculnya mantan Bupati Bahrain Kasuba (BK) dan putra Gubernur Malut Muhammad Thoriq Kasuba yang berencana juga akan maju di Pilgub merupakan bagian dari hak politik akan tetapi saya mau bilang bahwa keluarga kami Solid di 2024.”tegasnya.(*)
Editor : Risman Lamitira